||www.beritakapuas.com||Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Kabupaten
Sintang, Anton Isdianto mengapresiasi adanya kegiatan sosialisasi Perda
mengenai perpustakaan.
“ Salah satu hal penting adalah membaca dan kita akan
memperoleh ilmu di dalamnya. Salah satu tugas dari perpustakaan itu sendiri
adalah bagaimana minat membaca di kalangan generasi muda dapat meningkat , ”
harap Anton.
Ia berharap, dengan adanya perda ini dapat membuat seluruh
kini masyarakat menggunakan perpustakaan sebagaimana mestinya.
“ Ini adalah hal yang sangat bagus mengingat dari banyaknya
kabupaten / kota yang ada di Kalimantan Barat, baru Sintang lah yang memiliki
perda tersebut , ” tutur Anton.
Perpustakaan mempunyai peran penting sebagai sumber
informasi. Untuk itu, keberadaan perpustakaan perlu didorong dengan baik salah
satunya adalah dengan memberikan payung hukum.
“ Payung hukum sangat penting diberikan agar dalam
operasional perpustakaan semakin bagus, baik dari perencanaan, pelaksanaan dan
pengawasan kerja , ” ujar Asisten Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang Bidang
Administrasi Umum, Marchues Agen ketika membuka acara sosialisasi Peraturan
Daerah Kabupaten Sintang Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Perpustakaan, di Aula
Kantor CU Keling Kumang Sintang, Selasa ( 23 / 04 / 19 ).
Senada, menurut Afen, pengembangan dan pendayagunaan
perpustakaan diarahkan pada upaya untuk meningkatkan kegemaran membaca di
kalangan masyarakat.
“ Selain sumber informasi, perpustakaan juga merupakan
institusi yang mengelola koleksi data yang sangat luas dan lengkap. Dengan
demikian, melalui pengelolaan dan penyelenggaraan perpustakaan sebagai sarana
pembelajaran kita mau mewujudkan masyarakat yang cerdas , ” ucap Afen.
Sementara, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten
Sintang, Iwan Setiadi, mengungkapkan bahwa pihaknya terus berupaya untuk
meningkatkan gemar membaca khususnya di kalangan generasi muda.
“ Payung hukum ini nantinya akan membantu masyarakat dalam
menggunakan keberadaan perpustakaan. Intinya, kami terus berupaya agar gemar
membaca semakin marak terutama di kalangan generasi mileneal , ” ucap Iwan.
( Rz )