||www.beritakapuas.com||Anggota Dewan Sintang, Kusnadi berharap pelaksanaan UNBK dan
UNKP tahun 2019 dapat berjalan aman dan lancar. Meskipun masih ditemukan
kendala utama, khususnya di wilayah pedalaman Sintang. Secara umum, di Sintang,
Ujian Nasional Berbasis Komputer ( UNBK ) tingkat SMP/MTS dan juga Ujian
Nasional Kertas Pensil ( UNKP ) se Kabupaten Sintang tidak ditemukannya
kendala. Lantaran persiapan yang dilakukan telah matang. Hanya saja, keterbatasan
persoalan jaringan internet, juga listrik, khususnya di wilayah pedalaman
Sintang masih dialami.
Mengenai persoalan jaringan internet di wilayah pedalaman,
menurut Kusnadi, selalu dialami Sintang dari tahun ke tahun dan belum
mendapatkan solusi riil.
“ Kita harap ini menjadi perhatian bersama baik Pemkab
Sintang, Propinsi, dan Pempus. Infrastruktur jaringan internet saat ini sangat
penting, apalagi saat melaksanakan UNBK , ” kata Kusnadi.
DPRD Sintang, tambah Kusnadi, selalu mendukung penuh
pelaksanaan UNBK tingkat SMP/MTS se Kabupaten Sintang. Oleh karenanya,
diharapkan kepada peserta UNBK agar dapat mengikutinya dengan serius dan
teliti.
“Kita harap anak anak kita lulus 100 persen UNBK ya , ”
harap Kusnadi.
Pemerintah Pusat ( Pempus ) diharapkan agar membangun sistem
jaringan internet, khususnya wilayah pedalaman. Langkah itu dinilai penting
untuk dilakukan dalam mendukung dan mensukseskan pelaksanaan UNBK.
“ Ya, jaringan internet kita belum sampai ke desa desa di
Kabupaten Sintang, dengan demikian kita berharap agar Pemerintah Pusat
berkehendak secara total agar ke depannya sistem jaringan internet harus bisa
sampai ke pelosok negeri, jika ingin menggunakan ujian nasional berbasis
komputer, kalau itu lancar, tentunya akan bagus dan luar biasa pelaksanaan UNBK
nya ” , harap Wakil Bupati Sintang, Askiman usai meninjau pelaksanaan UNBK dan
UNKP, Senin ( 22 / 04/ 2019 ).
“ UNBK dan UNKP masih berjalan aman, lancar, dan
tertib ya di Kota Sintang. Kita juga tidak ada mendapat keluhan dari
peserta dan pelaksanannya. Untuk wilayah pedalaman kita harap bisa dibangun
jaringan di sana oleh Pempus , ” Wakil Bupati Sintang menambahkan.
Kendati masih dalam suasana Pemilu, sampa saat ini pihaknya
belum menerima laporan dan keluhan dari sejumlah daerah yang melaksanakan UNBK.
“ Dari daerah tidak ada laporan, karena ini persiapannya
sudah luar biasa matang, sistemnya sudah berjalan dengan baik, walaupun masih
dalam suasana pemilu tentunya pelaksanaan Ujian Nasional tidak berpengaruh,
semuanya berjalan dengan lancar dan aman , ” kata Askiman.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ( Disdikbud
) Kabupaten Sintang, ada 37 sekolah yang melaksanakan UNBK dan 93 sekolah UNKP.
“ Dari 37 sekolah itu ada 24 SMP, 13 Madrasah Tsanawiyah,
dan 93 sekolah UNKP , ” ungkap Kadisdikbud Sintang, Lindra Azmar.
Sementara, peserta yang mengikuti UNBK dan UNKP tingkat SMP
di Kabupaten Sintang sebanyak 7.559 peserta. Selain itu, Ujian Nasional pada
tingkat Sekolah Dasar ( SD ) menggunakan sistem kertas dan pensil sebanyak 432
SD dengan jumlah pesertanya sebanyak 8.621 siswa dan siswi.
( Rz )