![]() |
Foto oleh Prokopim |
WWW.BERITAKAPUAS.COM||SINTANG. “Mudah-mudahan produksi lokal Indonesia
seperti gula pasir bisa mencukupi keputuhan kita, sedangkan stok dan harga
barang lainnya masih relatif stabil,” kata Wakil Bupati Sintang, Askiman
melaksanakan pemantauan stok sembako di beberapa pusat perbelanjaan, agen,
subagen, distributor dan toko modern yang ada di kota Sintang, Kamis
(26/03/2020).
Askiman tuntut kurangnya persedian barang di gudang karena keterbatasan
jumlah barang import yang masuk, akibat suasana Covid 19 saat ini menjadi
tanggung jawab bersama. Ia juga berharap agar produksi lokal Indonesia seperti
gula pasir bisa mencukupi kebutuhan, sedangkan stok dan harga barang lainnya
masih relatif stabil.
“Hasil pantauan yang dilakukannya bersama unsur Forkopimda, persediaaan
stok masih aman, terkecuali gula pasir.
Bahan yang satu ini mengalami kekurangan menyebabkan ada lonjakan harga yang
cukup signifikan dipasaran,” ungkap Askiman. “Saya juga menghibau kepada para
pengusaha dan pedagang untuk juga memperhatikan ketersediaan beberapa bahan
penting lainnya, masker, handsanitazer dan disinfektan. Barang- barang ini
penting dalam rangka pencegahan penyebaran covid 19 dan telah menjadi bahan pokok
untuk masyarakat saat ini,” lanjutnya.
Kepala Disperindagkop dan UKM Kabupaten Sintang, Sudirman juga mengajak
pelaku usaha disintang untuk bersama-sama mengusahakan kestabilan ekonomi di
Sintang, termasuk soal menjaga stok dan harga gula pasir. Sudirman turut menjelaskan
untuk mengatasi kelangkaan stock gula pasir ini, pihaknya akan memanggil semua
stakeholder yang terkait guna meminta keterangan dan berdiskusi untuk mencari
pemecahan masalah ini bersama-sama. (ina)