Ketua DPRD Sintang, Florensius Ronny saat menghadiri Musrenbang di Kecamatan Kelam Permai. Foto oleh Humpro |
WWW.BERITAKAPUAS.COM||SINTANG.
Dari 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Sintang, Kecamatan Kelam Permai
menempati urutan ke-3 terbanyak sebagai penerima program pembangunan pada tahun
2020. Demikian diungkapkan oleh Florensius Ronny selaku Ketua DPRD Sintang saat
menghadiri acara musyawarah rencana pembangunan (Musrembang) Kecamatan Kelam
Permai di aula Gaok komplek kantor Camat Kelam Permai, beberapa waktu lalu.
"Tahun ini Kelam jadi urutan
ketiga terbanyak kecamatan dalam memperoleh program pembangunan," kata
Ronny. "Kita bangga atas hal itu, saya sangat mengapresiasi kinerja kepala
desa di Kelam karna sangat terbuka pada orang-orang yang mau berinvestasi di
sini," tambahnya.
Politisi Partai Nasdem itu juga
menjelaskan tentang beberapa perubahan dalam peraturan pengadaan program
pembangunan di daerah. Salah satunya mengenai perubahan alur pengadaan
pembangkit listrik tenaga surya. Hal ini terjadi sebab ada penyesuaian prosedur
berdasarkan arahan dari badan pemeriksa keuangan (BPK). Selain itu, Ronny juga
berpesan agar para kades membantu memperlancar proses implementasi
program-program nasional yang ada di Kelam.
"Saya juga mau ingatkan
mengenai program keluarga harapan, untuk para kades agar segera memperbaharui
data penerima," kata Ronny. "Kemarin saya mendengar dari Dinas
Sosial, ada penerima yang sudah bisa mandiri tolong dikeluarkanlah supaya bisa
memperbaharui dan mengusulkan data baru. Jadi masyarakat yang lebih membutuhkan
bisa merasakan juga bantuan negara," ujarnya lagi.
Camat Kelam Permai, Lunsa Balu
menyampaikan ada dua infrastruktur dasar menjadi prioritas pembangunan, sedikit
ruas jalan yang masih jalan tanah dan penggantian kantor camat. Pihaknya
berharap dapat menyelesaikan seluruh pembangunan jalan di Kelam yang memang
tinggal sedikit lagi.
"Dari 17 desa masih ada 4
desa yang jalannya masih jalan tanah. Semogalah ini akan segera kita
selesaikan," kata Lunsa. "Selain itu, kita perlu melakukan
peningkatan jalan lingkar Kelam dan arah ke Ensaid. Jalannya memang cukup bagus
tapi belum layak untuk wisata yang baik. Untuk memperlancar hal ini tolong kita
semua memberitahu dan mengajak masyarakat agar merelakan pemangkasan tanaman
rakyat yang ada dipinggir jalan," tambahnya lagi. (Ina)