WWW.BERITAKAPUAS.COM||SINTANG. Rabu (7/7/2021) adalah hari yang bersejarah bagi Kabupaten Sintang. Lebih dari 188 ribu orang menggunakan hak pilihnya melakukan pemilihan kepala desa serentak di 291 desa di 14 kecamatan yang ada di Sintang.
Untuk memfasilitasi kegiatan ini agar memenuhi standar protokol kesehatna yang telah ditetapkan, maka dibangun sebanyak 1. 005 Tempat Pemungutan Suara. TPS-TPS ini di tutup pada pukul 13. 00 WIB dan hanya berkapasitas 500 pencoblos.
Wakil Bupati Sintang, Sudiyanto bersama unsur Forkopimda melakukan monitoring langsung proses pemilihan kepala desa. Ada tiga tempat pemungutan suara (TPS) yang dimonitoring, yakni 2 TPS di Desa Baning Kota dan 1 TPS di Desa Merti Guna Kecamatan Sintang.
"Saya melihat proses pilkades ini berjalan dengan lancar, aman tertib. Pelaksanaan pilkades bagus, semua saksi dan panitia juga hadir standby. Setiap TPS sudah menerapkan prokes yang memenuhi standar, ada tempat cuci tangan, pakai masker, tempat duduk tunggu juga diatur jarak," kata Sudiyanto.
Sudiyanto mengatakan bahwa, kegiatan ini diberlakukan pengaman dengan TNI dan Polri. Tak hanya itu, Pemkab Sintang juga sudah mengeluarkan regulasi untuk menerapkan protokol kesehatan saat melakukan pemilihan kepala desa.
“Saya berharap pilkades yang sudah berjalan lancar
dan aman tertib ini akan berlangsung sampai proses pelantikan nantinya,"
harap Sudiyanto.
Ketua Panitia Pilkades Tahun 2021 Tingkat Kabupaten
Sintang yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah,
menyampaikan sebanyak 291 desa sudah melakukan pemungutan suara dengan lancar,
tertib dan aman.
“Dari pagi hingga siang ini. dari pantauan kita, pelaksanaan pilkades bisa berjalan lancar dan aman. Saya berdoa dan berharap agar aman dan lancar sampai ketahapan penetapan pemenang pilkades. Yang kalah agar legowo menerima hasil proses yang sudah demokratis ini. Dan yang memang jangan merayakan secara berlebihan. Malah yang menang harus mulai mencatat janji-janjinya kepada masyarakat,” terang Yosepha. (indi)